Solo,(DOC) – Walikota, Gibran Rakabuming dan Wakil Walikota, Teguh Prakosa mendampingi rombongan Komisi II DPR RI, dipimpin oleh Junimart Girsang dan Ombudsman perwakilan Jawa Tengah, meninjau Mall Pelayanan Publik di Jalan Jendral Sudirman, Kamis(27/5/2021).
Dalam kunjungan tersebut, Gibran mengajak rombongan untuk meninjau pelayanan publik di lantai 1 dan lantai 2 yang terdiri antara lain Samsat, Polresta, imigrasi, BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, OSS, Kementerian Agama, KPP Pratama, hingga instansi swasta seperti bursa efek.
Gibran menjelaskan bahwa Kota Solo selalu mengutamakan kemudahan pelayanan administrasi bagi masyarakat. Ia juga akan menambah loket pelayanan terkait HAKI yang diharapkan dapat mempermudah UMKM di Kota Solo
“Insyaallah pelayanan di Solo paling lengkap. Dalam waktu dekat kita akan menambah pelayanan untuk HAKI, agar UMKM dan pengusaha produk produknya dapat diamankan” jelas Gibran.
Ia menambahkan bahwa melalui MPP ini, pelayanan publik dapat mempermudah pelayanan masyarakat karena pelayanan selalu diusahakan cepat, mudah dan murah.
Sebelumnya, Komisi II DPR RI telah diterima Wakil Walikota, Teguh di Bale Tawangarum dalam acara diskusi terkait pelayanan publik di Kota Solo. Dalam diskusi tersebut dijelaskan berbagai pelayanan publik di Kota Solo, dari seseorang dilahirkan hingga meninggal dunia, sudah tersedia pelayanan administrasi yang cepat. Beberapa inovasi administrasi di Kota Solo antara lain, Besuk Kiamat, Sila Kia, Sapu Kuat.
Kunker Komisi II tersebut, memang dalam rangka optimalisasi pelayanan publik yang tercakup, penerapan sistem Online Single Submission (OSS), dan cara penyelenggaraan pelayanan publik selama masa pandemi Covid-19 di MPP Kota Surakarta, serta mencari permasalahan dan kendala yang mungkin dihadapi oleh Pemerintah Daerah dalam upaya untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.
Melalui Kunker Komisi II, Wawali Teguh Prakosa berharap hubungan koordinasi dan kerja sama untuk membangun Surakarta dapat dipererat lagi.
“Pelaksanaan pembangunan tentunya memerlukan dukungan semua pihak, termasuk dari jajaran legislatif DPR RI,” ujar Teguh dalam sambutannya.
Wawali mengatakan, Pemkot Surakarta terus membangun sistem yang terintegrasi secara digital dan adaptif terhadap perubahan, terutama di era globalisasi saat ini dengan mengedepankan prinsip keterbukaan (open government) sehingga berdiri MPP
“Inovasi pelayanan public dan pemanfaatan teknologi dilaksanakan secara optimal, menjadi salah satu cara untuk memastikan masyarakat tetap mendapatkan kemudahan dalam mengakses pelayanan publik secara efisien dan transparan,” kata Teguh.(r7/jj)