D-ONENEWS.COM

Wacana Night Zoo KBS Jadi Sorotan, Komisi B Minta Dikaji Ulang

Surabaya,(DOC) – Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) Kebun Binatang Surabaya (KBS) yang hendak membuka program Surabaya Night Zoo mendapat sorotan dari kalangan DPRD kota Surabaya.

Pihak managemen PDTS KBS diminta untuk mengkaji ulang rencana program tersebut.

Hal ini seperti yang ditegaskan oleh Wakil Ketua Komisi B, DPRD Kota Surabaya, Anas Karno, menanggapi upaya pengembangan kawasan KBS. “Apapun demi kebaikan KBS kita menunjang. Tapi dengan adanya Night zoo perlu dikaji ulang. Dianalisa kembali dengan kajian-kajian bahwa apakah perlu dilakukan Night Zoo,” tegasnya.

Ia khawatir dengan adanya aktifitas Night Zoo dapat berdampak pada kelangsungan satwa penghuni KBS. “Karena satwanya selama ini kalau malam itu istirahat. Lha dengan adanya Night Zoo ini, apakah tidak mengganggu waktu istirahatnya. Karena binatang itu perlu waktu jam-jam istirahat seperti manusia. Takutnya nanti malah stress dan kematian,” ulas politisi PDIP Surabaya ini.

Foto: Anas Karno

Anas juga menganggap, bahwa kawasan KBS terlalu sempit untuk konsep Night Zoo. “Tempatnya ini juga harus lebih luas lagi. Saya rasa jika tidak satu kawasan kita sepakat tetapi jika satu kawasan dibagi itu yang tidak sepakat,” tambahnya.

Meski begitu, pihak DPRD perlu mengetahui konsep detail program Night Zoo yang telah diwacanakan oleh PDTS KBS. “Secara detail, saya belum tahu konsepnya yang bagaimana. Apakah benar-benar Night Zoo atau bagaimana,” terangnya.

Seperti diketahui sebelumnya, PDTS KBS memiliki dua rencana besar dalam pengembangan kawasan konservasi KBS, yaitu konsep Night Zoo dan Penangkaran Komodo di Kawasan Wonorejo.

Kedua program tersebut telah disampaikan oleh Direktur Utama PDTS KBS Khoirul Anwar saat mengikuti rapat LKPJ di Komisi C DPRD Kota Surabaya beberapa waktu lalu.(av/r7)

Loading...

baca juga