D-ONENEWS.COM

Anugrah Ariyadi Resmi Laporkan Edi Rahmat Ke BK

Surabaya,(DOC) – Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Surabaya, Anugrah Ariyadi, melaporkan Sekertaris Komisi B, Edi Rahmat ke Badan Kehormatan (BK), karena di duga telah melanggar tata terib(Tatib) DPRD Surabaya.

Laporan yang resmi disampaikan ke BK pada hari ini, Senin(19/11/2018), berbunyi tentangĀ  kunjungan kerja (Kunker) Komisi B ke Dinas Koperasi dan UKM dan Dinas Perindag Pemda Yogyakarta, dianggap menyalahi prosedur.

Mengingat, jadwal Kunker yang harusnya berangkat pada hari Selasa tanggal 13 November lalu, ternyata dirubah menjadi hari Rabu, tanggal 14 November.

Ia menyampaikan, jadwal awal ditanda tangani olehnya sebagai Wakil Ketua Komisi, tapi di rubah jadwalnya oleh Edi Rahmat, tanpa konfirmasi.

Anugerah menegaskan, secara struktural Edi Rahmat diduga menyalahi aturan, sehingga dirinya melapor ke BK berdasarkan haknya sebagai anggota legislatif.

“Jadi kalau saya ingin melaporkan ke BK saya tidak perlu lapor ke Ketua Komisi,” ujarnya.

“Justru saya ijinnya kepada ketua fraksi dan partai saya. Karena berita yang beredar bahwa yang bersangkutan sudah mengaku bahwasannya diperintah oleh ketua komisi,” tambahnya.

Anugerah menambahkan, pada kesempatan ini Ia ingin mengklarifikasi beberapa isu yang merebak.

“Mazlan ikut sejak awal hari Rabu. Pertama yang jadi masalah yang bersangkutan menandatangi surat kunker itu hari Senin sore, saya tanda tangan suratnya Senin siang, yang mengakomodir 7 orang, sedangkan anggota Komisi B 10 orang. Saya kan unsur pimpinan dan hari Senin saya yang ada dikantor, sedangkan Mazlan dan Edi tidak ada di kantor sehingga saya sebagai unsur pimpinan wajib membuat surat itu,” tegasnya.

Masih menurut Anugerah, Hari Senin 12 November 2018 kunker tujuan ke Jogja berangkat Selasa hingga Jumat telah diteken. Lantas, sekitar jam 3 sore Edi Rahmat datang ke Komisi B membuat surat terbaru dengan tujuan sama berangkat hari Rabu dan Sabtu.

“Celakanya lagi dia membuat surat yang ditanda tangani sendiri tetapi dia tidak hadir fisik di Jogja, Rabu dan Kamis tidak hadir, dia hadirnya Jumat dan Sabtu. Karena apa, dia Senin membuat surat kunker ke Jogja, Rabu nya dia terbang ke Jakarta ikut pansus tatib kunker,” paparnya.

Pada kesempatan berbeda, Sekretaris Komisi B Edi Rahmat Sekertaris ketika dikonfirmasi terkait masalah tersebut memastikan jika semua biasa saja dan tak ada masalah.Ā 

“Secara langsung tidak pernah ada konflik, kalau kita ketemu biasa aja.” ucap Sekertaris Komisi B itu.(robby/r7)

Loading...

baca juga