Bondowoso,(DOC) – Satgas Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103, terus membuktikan kedekatannya dengan warga di sekitaran lokasi TMMD berlangsung, tepatnya di Desa Solor, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
Keakraban itu, tak hanya sekedar kiasan belaka. Namun, keberadaan Satgas TMMD, dinilai mampu memperkokoh Kemanunggalan antara TNI dan Rakyat.
Itu dibuktikan, ketika Satgas TMMD bersama warga Desa Solor, menggelar makan siang bersama di rumah Supinah (53), salah satu warga Desa Solor.
Supinah mengungkapkan, dirinya merasa TNI yang tergabung di dalam Satgas TMMD di Desanya, tak hanya sekedar personel yang ditugaskan untuk membangun perkembangan insfastruktur di desanya saja. “Hampir setiap hari, bapak-bapak TNI itu saling ngobrol sama warga disini, sudah serasa seperti keluarga sendiri,” ujar Supinah di sela-sela dirinya menyajika masakan untuk Satgas, Minggu(21/10/2018).
Supinah menambahkan, dirinya tak merasa keberatan ketika menyajikan masakan olahannya tersebut, ke para personel Satgas yang saat itu terlihat lahap dengan masakan yang disajikan oleh Supinah.
“Untuk membeli bahan-bahan masakan, semuanya ditanggung oleh bapak-bapak ini (Satgas TMMD), saya sangat senang ketika masakan saya di santap habis oleh bapak-bapak ini,” ungkap Supinah, haru.
Sementara itu, Dansatgas TMMD Bondowoso, Letkol Inf Tarmujie mengungkapkan, langkah itu, memang diwajibkan untuk dilakukan oleh personel Satgas. Dirinya menuturkan, hal itu merupakan salah satu cara yang dilakukan oleh TNI, terlebih Satgas TMMD dalam menjalin, sekaligus memperkokoh Kemanunggalan antara TNI dan Rakyat.
“Satgas, harus terus membaur dengan warga. Satgas juga tidak diperbolehkan untuk membebani warga. Misal, kalau mereka menggelar acara makan bersama dengan warga, dananya ya dari Satgas sendiri, cuma di serahkan ke pihak tuan rumah (warga, red),” jelas Letkol Tarmujie.
Dirinya berharap, keberadaan Satgas di Desa Solor saat ini, akan mampu mewujudkan perkembangan, sekaligus menciptakan suasana kekeluargaan antara TNI dan masyarakat. “Itu merupakan bukti, jika TNI dan Rakyat tidak bisa dipisahkan begitu saja,” kata Dandim 0822/Bondowoso ini.(dre/r7)