D-ONENEWS.COM

Kopdarwil PSI Jatim 2021, Ajang Persiapan Verifikasi Faktual dan Pencalegan

Surabaya,(DOC) – DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jatim menggelar Kopdarwil (Kopi Darat Wilayah) dengan DPD se-Jatim di Hotel Novotel Samator, Sabtu (4/11/2021) malam.

Kopdarwil ini adalah kunci untuk mempersiapkan verifikasi faktual oleh KPU. Juga ajang mempersiapkan kader-kader PSI di 38 kabupaten/kota di Jatim menuju Pemilu dan Pileg 2024.

Dalam Kopdarwil yang dihadiri Wakil Gubernur Jatim, Emily Elestiano Dardak tersebut Ketua Umum PSI, Giring Ganesha menegaskan, bahwa PSI Jatim akan bertambah banyak kursinya pada Pemilu 2024. Selain itu, dia juga meyakini dan punya mimpi besar kader-kader PSI sudah siap duduk di eksekutif maupun legislatif.
“Saya melihat semangat kader-kader PSI luar biasa. Karena itu, Unyuk verifikasi faktual nanti Insya Allah Jatim akan lancar. Bahkan, target kita di Surabaya bisa dapat 15 kursi. Bahkan, kalau ada perwakilan di provinsi (DPRD Jatim, ” ujar dia.

Upaya untuk mewujudkan semua itu, Menurut Giring sebenarnya simpel, kerja keras dari sekarang.

Lebih jauh, Giring menandaskan, menghadapi verifikasi faktual ini, sebenarnya PSI aman. Lantaran PSI sudah melewati ini lima tahun lalu.” Ini (verifikasi faktual) bukan hal yang baru, kita sudah punya pengalaman. Justru verifikasi faktual 2022 untuk Pemilu 2024 ini kita jauh lebih siap, ” ungkap dia.

Sementara itu, Ketua DPW PSI Jatim, Moh Teguh Cahyadin atau akrab disapa Gus Din mengatakan bahwa verifikasi di Jatim hampir 80 persen di 38 Kabupaten/ Kota. “Insya Allah akhir Desember sudah final untuk verifikasi faktual. Kami juga siap untuk mengantarkan teman-teman PSI di Kabupaten/ Kota untuk pendaftaran ke KPU, Agustus 2022, ” jelas dia.

Gus Din menandaskan, dengan nyaris tuntasnya verifikasi faktual, maka pada 2022, PSI akan fokus bekerja untuk merapatkan calon legislatif (caleg).
” InsyaAllah dengan kerja keras, semua target PSI di Jatim bisa terpenuhi, kita akan ikhtiar untuk memenangkan PSI,”tutur Gus Din.

Lebih jauh, dia menambahkan, PSI Jatim juga memprioritaskan kaum milenial untuk mengajak bergabung ke PSI. Karena PSI adalah partainya anak muda. Diakui Gus Din, anak muda adalah pangsa yang ceruknya amat kuat dan PSI hadir di situ.
“Jadi 55 persen kantong suaranya PSI nantinya adalah merekrut semua kalangan anak muda. Entah itu santri, elemen pelajar atau mahasiswa dan pekerja-pekerja muda untuk bergabung dengan PSI. Untuk melakukan proses perubahan, parlemen harus dipegang anak muda. Karenan
jiwa muda itu spiritnya luar biasa untuk membangun sebuah pondasi wilayah Jatim untuk lebih baik, ” ungkap dia.

Hal senada disampaikan Wakil Ketua I DPW Jatim, Tjutjuk Supariono. Menurut dia, DPW PSI Jatim sudah memanggil DPD 38 kabupaten/kota untuk persiapan verifikasi faktual.
” Kita sama-sama membuat non table, dalam artian memanggil satu per satu ditanyakan kendalanya apa, kekurangannya apa. Jadi, kita memastikan DPD 38 kabupaten/ kota di Jatim siap untuk verifikasi faktual, ” tegas dia.

Wagub Jatim Emil Dardak menuturkan, pasangan Khofifah-Emil dengan PSI ini punya ikatan emosional, ketika sama-sama berjuang di Pilgub 2018. Tentunya kebersamaan ini terus dijalin.

Dia melihat rekan-rekan PSI cukup giat membangun jejaring, terutama pada generasi muda atau kalangan milenial.
“Kami sebagai Pemprov yang sedang berjalan ingin bersinergi dengan semua elemen yang ada di Jatim, termasuk PSI, “ungkap dia.

Emil Dardak menyampaikan bagaimana agar program-program yang menyasar generasi milenial ini bisa disosialisasikan juga ke masyarakat. “Sebaliknya, juga masukan dan saran untuk perbaikan dari PSI perlu kami dapatkan ke depannya, ” pungkas dia.(dhi)

Loading...

baca juga