Risma Bantu Kampanye Pilgub Papua Barat, Mama Papua Asal Surabaya Disambut Meriah

Manokwari,(DOC) – Perintah DPP PDI Perjuangan untuk menjadi juru kampanye keliling disejumlah kota se – Indonesia, dilaksanakan dengan baik oleh Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.
Minggu,(5/2/2017) pagi, Wali Kota perempuan ini terbang ke kota Manokwari Papua Barat untuk mensukseskan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Papua Barat.
Setiba-nya di Bandara Rendani Manokwari, Tri Rismaharini mendapat sambutan tarian adat khas Manokwari.
Nampak hadir Bupati Manokwari, Demas Mandacan dari PDI-P yang turut menyambut dan berdialog, menjelaskan kepada Risma tentang situasi Manokwari dan perkembangannya menjelang pelaksanaan Pilgub Papua Barat.
Usai penyambutan, konsolidasi internal dengan tim kampanye Dominggus Mandacan, Mohamad Lakotani, langsung dilakukan oleh Wali Kota Surabaya ini, di hotel Swissbell Manokwari.
Dalam kesempatan itu, hadir juga Ketua DPD PDI-P Papua Barat, Yohana Watopa bersama jajaran pengurus partai dan Calon Wakil Gubernur(Wagub) Papua Barat.
“Disitu kita saling bertukar pendapat tentang strategi kampanye dan isu yang cocok buat bu Risma(Wali Kota,red), untuk memperbesar elektabilitas Paslon(pasangan calon,red) yang populer disebut paslon DoaMu,” ujar Sri Wuryani, Pengurus Bapilu DPD PDI-P Jatim selaku tim monitoring Pilgub Papua Barat, dalam release tertulisnya, Minggu(5/2/2017).
Setelah rapat, Wali Kota Surabaya juga menyempatkan ‘blusukan’ ke pemukiman warga dan berkunjung ke pasar Borobudur untuk bertemu dengan para nelayan dan penduduk setempat.
“Bu Wali Kota menyarankan untuk memperhatikan masalah infrastuktur, mengingat besarnya potensi perikanan yang ada di Manokwari. Risma juga memberi bantuan bola sepak kepada anak muda di sekitar Pasar Borobudur Manokwari,” imbuh Sri.
Selain ke Pasar Borobudur, Risma panggilan akrab Tri Rismaharini, beserta Dominggus Mandacan dan rombomgannya, kembali berkunjung menghadiri acara Peringatan Hari Ulang Tahun Pekabaran Injil ke-162 tahun, di Pulau Mansenam.
Berdasarkan sejarah, pada tahun 1855 lalu, pulau Mansenam merupakan daerah penyebaran agama kristen pertama kalinya diseluruh Papua yang diperingati setiap tahun sebagai pulau awal peradaban Papua.
Sri Wuryani menjelaskan, Acaranya dihadiri kurang lebih 10.000 umat kristiani dan sangat meriah. Nampak para jemaah sangat antusias menyambut kehadiran Risma yang sekarang menyandang predikat ‘Mama Papua’.
“Risma diberi kesempatan untuk maju ke Podium menyampaikan beberapa hal diantaranya, soal besarnya potensi Papua Barat. Bu Risma meyakinkan rakyat Papua Barat bisa mandiri sekaligus meningkatkan kualitas kehidupan melalui sektor ekonomi dengan potensi yang begitu besar,” pungkas Sri menirukan pernyataan Wali Kota Tri Rismaharini.(rob7)