D-ONENEWS.COM

Butuh Pendampingan Keluarga Untuk Menghilangkan Trauma Shalfa

Foto: Khofifah Cium Kening atlet senam SAS (dok)

Surabaya,(DOC) – Atlet senam asal Kediri Jawa Timur Shalfa Avrila Siana yang dipulangkan jelang Sea Games Filiphina karena tuduhan kontroversial, akan membawa dampak psikis berkepanjangan.

Psikolog Pusat Pelayanan Terpadu RSU Bhayangkara Surabaya, Cita Juwita Alwani menyatakan, kultur di Indonesia soal tuduhan kontroversial itu merupakan hal yang tabu, sehingga korban yang masih remaja akan terganggu mentalnya ketika menerima tuduhan tersebut.

“Labelisasi (tidak perawan) yang diterima korban sangat berpengaruh karena di Indonesia persoalan itu hal yang tabu,” katanya.

Untuk mengembalikan mental dn trauma korban, kata Cita, perlu pendampingan psikis secara intensif.

“Terutama dukungan keluarga yang sangat diperlukan untuk memberikan pengertian dan rasa aman,” tambahnya.

Seperti diketahui sebelumnya, Shalfa yang hendak mengikuti Sea Games untuk memperkuat tim Indonesia, dipulangkan oleh pelatihnya karena indisipliner dengan tambahan alasan tak virgin.(div)

Loading...

baca juga