D-ONENEWS.COM

Bupati Ajukan Surat Dispensasi Material Pasir ke Kementrian ESDM Untuk Huntara Korban Erupsi

Lumajang, (DOC) – Pembangunan relokasi hunian sementara (Huntara) di Desa Sumbermujur, Desa Candipuro, Kabupaten Lumajang hingga saat ini terus berlangsung.

Untuk mempercepat pembangunan Huntara saat ini tengah membutuhkan material pasir dan batu. Maka dari itu Pemkab Lumajang saat ini tengah mengajukan surat dispensasi ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)

Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengatakan, saat ini sedang mengajukan surat dispensasi ke kementerian ESDM untuk bisa menggunakan material pasir yang ada di aliran lahar atau non aliran lahar Semeru dan diarea pertambangan maupun nonpertambangan untuk digunakan sebagai material pembangunan hunian sementara. “Termasuk material pasir yang menutupi jalan nasional dan rumah warga,” ujar Cak Thoriq kepada sejumlah awak media usai memimpin rapat koordinasi percepatan pembangunan hunian sementara. Kamis (6/1/2021).

Pihaknya berharap surat dispensasi kepada kementrian ESDM cepat turun, dan diperbolehkan memakai material dari lahar semeru. “Semoga segera turun surat dispensasi, dan kita bisa menggunakan matrial itu untuk percepatan pembangunan Huntara,” ujar Cak Thoriq

Ia menjelaskan pabila penggunaan material tersebut disetujui. maka akan dilakukan pembangunan dan pengerasan jalan, selain itu fasilitas umum.

Bupati menjelaskan, pembangunan huntara, pertama yang terdampak langsung. Misalnya yang rumahnya rusak tidak bisa dihuni lagi, kemudian yang kedua yang terkena bencana di area zona merah. “Prioritas yang kita dahulukan dari huntara yang ada nanti adalah yang punya anak kecil, dan Lansia itu kita dahulukan. Dari sekitar 2 ribu lebih huntara yang akan kita bangun dalam 1 bulan,” ujarnya.

Thoriqul Haq menambahkan, hingga saat ini pihaknya masih menunggu rekomendasi dari badan geologi yang berharap dari alternatif lain dari rekomendasi yang sekarang yang ada di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo. “Sekarang ini rekomendasinya masih di Sidomulyo. Itu desa yang jauh sekali dari Supiturang bahkan jauh dari oro-oro Ombo tapi itu yang disarankan di zona hijau atau yang diluar kawasan rawan bencana. Jadi saya berharap ada rekomendasi yang memungkinkan tempat-tempat yang tidak jauh dari desa Supiturang,” pungkasnya.(Imam)

Loading...

baca juga