D-ONENEWS.COM

Satgas Kizi TNI Bersihkan Kanal di Haiti

Haiti, (DOC) – Prajurit TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas Kompi Zeni (Satgas Kizi) TNI Kontingen Garuda (Konga) XXXII-C/MINUSTAH (Mission des Nations Unies pour laStabilisation en Haiti) di bawah pimpinan Mayor Czi Alfius Navirinda K. selaku Komandan Satgas (Dansatgas), sesuai dengan ETO (Engineering Tasking Order) dan Chief Civil Regional Affair Minustah, Hasheem Yacouba untuk melaksanakan pembersihan Kanal Ruelle Laforet di Gonaives Departemen Artibonite, Haiti, Selasa (11/2/2014).
Seperti diketahui intensitas hujan yang sangat kecil di wilayah Gonaives menimbulkan kekeringan yang panjang dan berakibat dengan keringnya beberapa saluran air yang terdapat di dalam kota Gonaives yang merupakan wilayah cakupan tanggung jawab Satgas Kizi TNI. Termasuk Kanal Ruelle Laforet yang merupakan Kanal terbesar dan terpanjang yang membelah kota Gonaives dengan lebar 8 meter dan panjang 5,4 km menjadi kotor dipenuhi sampah dari berbagai macam bentuk dan jenis. Hal ini dapat membahayakan baik dari segi kesehatan, dan jika hujan turun lebat akan mengakibatkan banjir seperti yang pernah terjadi pada tahun 2011 dan 2012 lalu.
Dansatgas Kizi TNI Konga XXXII-C/MINUSTAH Mayor Czi Alfius Navirinda K. yang turun langsung meninjau kegiatan tersebut mengatakan, dalam pembersihan dan pengerukan kotoran yang ada di Kanal Ruelle Laforet tersebut Satgas Kizi TNI mengerahkan 2 unit Dump Truck, 1 unit Crane, 1 unit Excavator, dan 1 unit Backhoe Loader.
”Jarak yang harus dibersihkan kali ini sepanjang 700 meter yang berada di sekitar Jalan Saint Armand, kota Gonaives. Pekerjaan dimulai dari ujung pangkal jembatan Bienac yang mengarah ke muara sampai ke arah titik tepi, sehingga pembersihan Kanal Ruelle Laforet dapat terlaksana dengan baik dan maksimal”, kata Mayor Alfius.
Sementara itu, menurut salah seorang staff Civil Regional Affairs Minustah, pekerjaan pembersihan Kanal Ruelle Laforet tersebut adalah proyek pekerjaan yang berdampak cepat (quick impact project) yang disediakan bagi pemerintah Haiti oleh MINUSTAH. Hal ini dikarenakan bahwa, pekerjaan pembersihan dan pengerukan kotoran tersebut berdampak langsung bagi kehidupan masyarakat di wilayah Gonaives karena dapat mencegah merebaknya penyakit dan terjadinya banjir yang sering terjadi sebagai akibat dari pendangkalan Kanal. (puspen/r4)

Loading...