D-ONENEWS.COM

Gubernur, Wakil Gubernur dan Pimpinan DPRD Jatim Kampanye Makan Telur

Foto: Gubernur, Wakil Gubernur dan Pimpinan DPRD Jawa Timur makan telur bersama

Surabaya,(DOC) – Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Emil E Dardak bersama seluruh jajaran DPRD Jawa Timur menggelar kampanye makan telur bareng.

Kegiatan ini merupakan bentuk penolakkan isu tentang telur ayam hasil produksi para peternak Jatim mengandung racun dioxin.

Kampanye digelar disela acara sidang paripurna DPRD Jatim, Jalan Indrapura Surabaya, Jumat(22/11/2019).

“Beredarnya kabar bahwa telur hasil peternakan mengandung racun dioxin, sempat mempengaruhi pasar. Konsumen khawatir mengkomsumsi telur,” ungkap Ketua DPRD Jatim, Kusnadi, disela sidang paripurna pembajasan draft RAPBD Jawa Timur 2020, Jumat(22/11/2019).

Sebelumnya jajaran Pemprov telah melakukan inspeksi mendadak (Sidak) untuk mengklarifikasi bahwa kabar tersebut tidak benar. Namun keresahan masyarakat masih tetap tinggi.

“Masyarakat masih crmas, meski Gubernur sudah melakukan Sidak dan mengklarifikasi. Untuk itu kita gelar kampanye makan telur bersama di gedung dewan ini,” tambahnya.

Sementara itu, Gubernur Khofifah menjelaskan, produksi telur yang dihasilkan para peternak di Jawa Timur pertahun mencapai 543,56 ribu ton.

“Jumlah itu terbagi dari peternak dalam kandang goodfarming sebanyak 96,3 persen, dan sisanya 3,7 persen yang dihasilkan diluar pengandangan good garming atau yang disinyalir mengandung dioxin,” jelasnya.

Khofifah memastikan, bahwa telur-telur yang dijual dipasaran sudah melalui seleksi yang dihasilkan dari peternak good farming.

“Telur yang dijual di pasar bebas tentunya benas dari racun dioxin,” tandasnya.(div)

Loading...

baca juga