D-ONENEWS.COM

Desak Walikota Segera Lantik Calon Dirut PDTS KBS

Surabaya,(DOC) – Desakan agar Plt Direktur Utama(Dirut) Perusahaan Daerah Taman Satwa(PDTS) Kebun Binatang Surabaya(KBS) Aschta Boestani Tajudin segera dicopot kembali datang dari anggota dewan.
Ketua Komisi B (perekonomian) DPRD Surabaya, Mazlan Mansyur menyarankan, untuk memaksimalkan potensi yang ada di KBS sudah saatnya ditunjuk direktur utama devinitif.
Mazlan menjelaskan pada hakekatnya kewenangan Dirut Plt dan devinitif itu sama. Namun dari pengalaman selama ini, pelaksana tugas tidak memiliki keleluasaan dalam mengambil kebijakan.
“Saya berharap agar segera ada Dirut definitive. Sehingga KBS ke depan bisa lebih baik,” saran Mazlan Mansyur, Selasa (16/8/2016).
Menurut Mazlan, pengalaman PDTS KBS dipegang oleh Plt harus dijadikan pelajaran bagi pemerintah kota. Apalagi, selama dipegang Plt diketahui banyak persoalan yang tidak terselesaikan.
Misalnya keluhan sekitar 50 karyawan mengirimkan surat keluhan ke Pemkot Surabaya. Mereka mengeluhkan pelanggaran dalam pengangkatan pegawai KBS yang non prosedural.
“Pemkot harus berkaca sejak KBS dipegang Ibu Erna (mantan Dirut PDTS). Lebih cepat lebih baik karena tidak ada jangka waktunya untuk pergantian itu,” tegasnya.
Disinggung dua nama yang muncul sebagai calon Dirut PDTS yaitu Pelaksana Tugas Dirut PDTD KBS Aschta Boestani Tajudin dan Dirut PDAM Kabupaten Pasuruan, Khoirul Anwar, Mazlan enggan berkomentar banyak.
Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini hanya berharap sosok yang ditunjuk nantinya berasal dari kalangan profesional dan melalui proses seleksi yang transparan.
Sementara Walikota Surabaya Tri Rismaharini proses seleksi calon Dirut PDTS KBS sebenarnya sudah berlangsung cukup lama. Namun seleksi tersebut terhenti.
Terkait desakan anggota dewan agar Plt Dirut PDTS KBS Aschta segera dicopot Risma mengaku memiliki cara sendiri dalam menentukan Dirut yang baru.
“Prosesnya sudah berlangsung, tapi saya kan tidak bisa melanjutkan karena baru dilantik,” jelas Risma.(k1/r7)

Loading...