D-ONENEWS.COM

Komisi C Kawal Pembangunan Jembatan Joyoboyo dan Box Culvert Surabaya Barat

Surabaya,(DOC) – Pembangunan Jembatan Joyoboyo sepanjang 170 meter sudah hampir final dan mencapai 80 persen. Pada Desember 2020 nanti, proyek tersebut ditarget selesai.

Proses pengerjaan kini memasuki tahap pengecoran pedestrian serta pemasangan pylon atau tiang penahan beban, yang memiliki tinggi 19,40 meter. Tempat ini nanti akan menjadi lokasi wisata untuk melihat keindahan kota Surabaya secara utuh dari ketinggian.

Selain itu, disekitar kanan-kiri jembatan akan dibangun taman kecil sepanjang pendestrian dan akhir November pengaspalan jalan selebar 8 meter baru akan dikerjakan.

“Pedestrian dilengkapi taman kecil di sisi kanan kiri jalan. Lengkap dengan air mancur dan hiasan lampu warna-warni,” kata Taufan Wibowo, pelaksana proyek, Senin(2/11/2020).

Jembatan Joyoboyo nanti akan berfungsi sebagai jalan penghubung tambahan untuk kelancaran akses keluar masuk  ke kota Surabaya. Mengingat selama ini, arus lalu lintas hanya mengandalkan satu ruas jembatan Wonokromo saja hingga menimbulkan kemacetan.

Sementara itu, Ketua Komisi C DPRD kota Surabaya, Baktiono menjamin, bahwa jembatan Joyoboyo akan selesai tepat waktu, karena pembayaran pengerjaan proyek tak terkendala dengan masa pandemi Covid-19.

“Proyek infratuktur jembatan joyoboyo tetap menjadi prioritas Pemkot Surabaya,” kata Baktiono.

Anggaran belanja untuk pembangunan jembatan Joyoboyo sudah tersedia dalam APBD 2020 dan harus terserap tuntas. Jembatan Joyoboyo ini, kata Baktiono, akan menjadi ikon baru kota Pahlawan.

“Pelaksana proyek tak usah kuatir tidak dibayar karena masa pandemi. Anggaran pembangunan Jembatan Joyoboyo Rp 21 milliar akan dilunasi sesuai MOU. Perubahan anggaran sudah rampung disahkan,” tandas politisi PDIP ini.

Selain jembatan Joyoboyo, prioritas pembangunan infrastruktur lainnya di tahun anggaran 2020, yaitu proyek percepatan pemasangan box culvert di wilayah Surabaya barat.

“Pembangunan itu urgen sebagai tambahan kapasitas jalan penghubung Benowo sampai Banyu Urip,” pungkasnya.(adv/fadiv)

Loading...

baca juga