D-ONENEWS.COM

Dapat Rapor Merah, Puluhan Mahasiswa Demo Kantor DPRD Lumajang

Lumajang, (DOC) – Mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Lumajang melakukan aksi demo ke kantor DPRD Lumajang, Kamis (21/9/2023).

Mahasiswa sempat kecewa karena tidak ditemui oleh Ketua DPRD Lumajang. Mereka hanya ditemui oleh wakil ketua DPRD H. Bukasan dan Ketua Komisi A DPRD, Ir. Gatot Sarworubedo.

Karena tidak temui Ketua DPRD, di ruang rapat Paripurna DPRD, mahasiswa melakukan audiensi dengan Wakil Ketua DPRD dan Ketua Komisi A DPRD.

Mahasiswa juga menanyakan soal mengapa DPRD tidak mengajukan calon Penjabat (Pj) Bupati Lumajang dari pejabat di Lumajang.

Wakil ketua DPRD H. Bukasan menyampaikan, mahasiswa meminta dan memberikan rapot merah pada DPRD Lumajang.

“Tentu ini benar adanya karena mungkin mahasiswa terjun langsung di masyarakat
Artinya banyak program yang di butuhkan masyarakat tidak tercapai, tidak terpenuhi dan mungkin tidak sesuai harapan,” ujarnya

Sehingga menjadi catatan oleh mahasiswa yang disampaikan kepada DPRD

“Kalau ini ini menjadi catatan merah, dan harus menjadi perubahan program kegiatan di tahun 2024. Sehingga tidak hanya sekedar ditanggapi,” jelasnya.

Tidak hanya itu, mahasiswa juga mengritik DPRD tidak mengusulkan 3 nama Calon PJ Bupati Lumajang.

Menanggapi kritikan itu, Bukasan beralasan karena pihaknya terkendala soal regulasi yang ada. Ditambah lagi ada klausul dalam surat Kemendagri, yang menyebutkan ‘bisa’ mengusulkan.

Karena ini memang ada kelemahan dari klousal di surat disampaikan kementerian dalam negeri. Karena surat berbunyi adalah bisa di usulkan melalui ketua DPRD.

“Bahasa bisa bisa di usulkan bisa tidak. Kalau misalnya wajib di usulkan oleh DPRD mungkin cara paksa bahwa ketua DPRD akan tandatangan. Sementara wakil tidak diperbolehkan menandatangani hal itu,” pungkasnya. (Imam)

Loading...

baca juga