D-ONENEWS.COM

Demi Bisa Sekolah, Siswa SD Naik Backhoe Seberangi Jalur Lahar Semeru

Lumajang, (DOC) – Semangat pantang menyerah, bagaimana tidak, para Siswa Sekolah Dasar Negeri 03 Jugosari untuk berangkat sekolah harus menyeberangi jalur lahar Gunung Semeru dengan ekskavator.

Para siswa itu rela naik alat berat karena jembatan di sungai Regoyo desa Jugosari kecamatan Candipuro terputus akibat diterjang banjir lahar dingin semeru beberapa waktu lalu.

Mereka rela menyebrangi sungai Leprak sepanjang 150 meter dengan menaiki alat berat ekskavator demi menuntut ilmu.

Untuk menyebrangi sungai para siswa SD duduk di bagian bucket atau keranjang eskavator.

“Siswa menaiki alat berat karena jembatan Jugosari yang menghubungkan dusun Sumberlangsep dan Jugosari terputus akibat diterjang lahar dingin semeru,” ujar Jamafut Harmat.

Menurutnya, sebelum terputus, dulunya jembatan tersebut sebagai sarana penyebrangan Dusun Sumberlangsep ke Desa Jugosari.

“Jika tidak alat berat, para siswa terpaksa harus berjalan kaki melintas jalur lahar dengan menggunakan tali,” ujar Jamafut Harmat.

Ia berharap jembatan yang terputus segera diperbaiki sehingga bisa berangkat sekolah dengan nyaman dan warga bisa beraktivitas seperti sedia kala.

“Berharap Jembatan sungai ini segera diperbaiki, agar akses jalan mereka menuju sekolah bisa kembali dilalui,” pungkasnya.(Imam)

Loading...

baca juga