D-ONENEWS.COM

Gunung Merapi Alami 26 Kali Gempa Guguran

Yogyakarta (DOC) – Gempa guguran di Gunung Merapi terjadi sebanyak 26 kali dalam rentang waktu 00.00-06.00 WIB pada Minggu (1/11). Data dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) memperlihatkan, gempa tersebut berlangsung selama 7-36 detik.

“26 gempa guguran itu memiliki amplitudo 3-50 mm,” ujar Kepala BPPTKG Hanik Humaida dikutip dari Kumparan, Minggu (1/11).

Ia menambahkan, gempa embusan dengan amplitudo 2-11 mm terjadi sebanyak 16 kali di area Gunung Merapi. Sementara itu, gempa hybrid terekam sebanyak 52 kali. Selain itu, gempa tektonik jauh terjadi sekali selama 115 detik.

Berdasarkan pengamatan visual, di puncak Gunung Merapi asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal, dan tinggi 50 meter di atas puncak kawah.

Hingga saat ini, status Gunung Merapi berada pada level II atau waspada. Untuk itu, kegiatan pendakian tidak direkomendasikan kecuali untuk kepentingan penyelidikan dan penelitian untuk mitigasi bencana.

Selain itu, BPPTKG mengimbau warga tidak melakukan aktivitas dalam radius tiga kilometer dari puncak Gunung Merapi. Masyarakat juga diminta mengantisipasi bahaya abu vulkanik dari kejadian awan panas maupun letusan eksplosif serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan. (kmp)

Loading...

baca juga