D-ONENEWS.COM

Menteri Sosial Tri Rismaharini Ajak Para Delegasi ASEAN Melihat Hasil Karya Penyandang Disabilitas di Makassar

Makassar, (DOC) – Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mengundang para delegasi dari Forum Tingkat Tinggi ASEAN untuk melihat produk-produk hasil karya penyandang disabilitas Indonesia di Sentra Wirajaya, Makassar pada Kamis, 12 Oktober 2023.

Dalam konferensi pers, Menteri Tri Rismaharini memperkenalkan para delegasi dengan berbagai produk inovatif yang telah diciptakan oleh penyandang disabilitas di Indonesia. Salah satu aspek yang ditekankan dalam acara tersebut adalah pameran seni dan budaya Indonesia, termasuk seni tradisional seperti Reog Ponorogo.

Menteri Rismaharini bahkan memeriahkan acara dengan naik dadak merak singo barong, sebuah tarian tradisional Reog Ponorogo. Dia berbicara tentang upaya Kementerian Sosial dalam mendukung penyandang disabilitas di Indonesia, termasuk pelatihan untuk meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan.

Ketika ditanya apakah produk-produk inovatif yang dipamerkan sudah melalui pelatihan dari Kementerian Sosial, Menteri Rismaharini menjelaskan bahwa meskipun mereka telah memfilter produk-produk yang dipamerkan untuk memastikan kualitasnya, pelatihan terus diberikan untuk membantu penyandang disabilitas berubah dan memperbaiki keterampilan mereka.

Terkait dengan kemungkinan kerja sama dengan perusahaan, Menteri Rismaharini menyebutkan bahwa sebagian produk akan dipatenkan untuk melindungi hak paten dan merknya, sehingga harga produk tetap terjangkau dan dapat membantu orang miskin. Hal ini khususnya penting dalam hal peralatan medis seperti alat cerebral palsy yang seringkali mahal.

Menteri Rismaharini juga berbicara tentang produk inovasi yang sedang dalam proses paten internasional, seperti tongkat yang diminati oleh delegasi dari luar negeri. Dia menekankan pentingnya melindungi hak paten internasional sebelum produk tersebut dipasarkan.

Dia juga menjelaskan bahwa program wirausaha untuk penyandang disabilitas telah banyak membantu mereka untuk mengembangkan keterampilan mereka dan membuktikan bahwa penyandang disabilitas dapat berhasil dalam dunia bisnis.

Terakhir, Menteri Rismaharini berbicara tentang upaya untuk mendukung pendidikan dan pelatihan penyandang disabilitas, termasuk mereka yang memiliki sindrom Down. Dia menekankan pentingnya pendampingan yang telaten dan berpengalaman dalam membantu penyandang disabilitas mengembangkan potensinya.

Menteri Rismaharini juga berbagi bahwa banyak produk yang dibuat oleh penyandang disabilitas telah mendapatkan perhatian dari pasar Menengah Atas, dan dia berharap agar produk-produk tersebut bisa lebih diterima di pasar tersebut dengan dukungan tata rupa dan desainer muda di wilayah masing-masing.

Loading...

baca juga